Tragis. Bule WNA Amerika Gorok Mertua Sampai Meninggal Dunia Bersimbah Darah

- 24 September 2023, 15:24 WIB
ALW, WNA Amerika Serikat saat digiring aparat untuk menjalani proses hukum, usai menggorok mertuanya di Dusun Randegan 1, RT 05, RW 02, Desa Raharja, Kecamatan Purwaharja, Kota Banjar, Minggu (24/9/2023).
ALW, WNA Amerika Serikat saat digiring aparat untuk menjalani proses hukum, usai menggorok mertuanya di Dusun Randegan 1, RT 05, RW 02, Desa Raharja, Kecamatan Purwaharja, Kota Banjar, Minggu (24/9/2023). /Kabar Banjar/D.Iwan

KABAR BANJAR - Bule Warga Negara Asing (WNA) asal California Amerika Serikat, ALW (35) yang sebelumnya dihebohkan melakukan perusakan barang berharga milik mertuanya di Dusun Randegan 1, RT 05, RW 02, Desa Raharja, Kecamatan Purwaharja, Kota Banjar, kembali mengamuk dan berbuat sadis, Minggu (24/9/2023).

Aksi tragis bule ALW kali ini, diduga menggorok leher Bapa Mertuanya, Agus Sofian (58) dengan senjata tajam. Akibatnya, korban saat itu juga langsung meninggal dunia di tempat pembuhuhan sadis dengan badan bersimbah darah. Terlihat korban yang terbujur kaku masih memakai sepatu bot.

Aksi biadab menantu Bule ini, sontak saja langsung memancing kemarahan warga dan keluarga korban. Tanpa di komando, mobil sedan berwarna merah diparkir depan rumah mertuanya dan biasanya dipergunakan pelaku pembunuhan ALW, saat  saat itu juga langsung menjadi bahan luapan amarah warga,  menghancurkan kaca mobil dengan menggunakan batu.

Baca Juga: Akhir Masa Jabatan. Wali Kota Banjar :  Kado Predikat Kota Sehat

Baca Juga: Icip dan Promosikan ke Jurnalis Kota Banjar, Kapolres Bawa Rombongan Pejabat ke SMKN 4 Kota Banjar

Baca Juga: Usut Aksi Vandalisme SDN 3 Rejasari. Kapolsek : Terungkap Bangunan Tua Asli

Baca Juga: Massa Unjuk Rasa BBWS Citanduy segera Datangi BPK, KPK, Kejagung dan Mabes Polri. Humas : Hak Mereka

Bersamaan peristiwa mengerikan sang Bule tersebut, jajaran kepolisian dari Polres Banjar dan TNI langsung bergerak mengamankan pelaku, Bule ALW. Tepatnya, setelah menerima informasi pembunuhan itu.

Selanjutnya, pelaku yang berbaju hitam dengan memakai topi ini dibawa aparat dengan cara dipiting supaya tak kembali diamuk warga dengan tangan diikat kebelakang.

Upaya membongkar tabir aksi dugaan pembunuhan tersebut, Tim Inafis dan Satuan Reserse (Reskrim) Polres Banjar langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan mengumpulkan barang bukti, serta memeriksa sejumlah saksi untuk dimintai keterangan.

Halaman:

Editor: Dede Iwan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah