Waspadai, Gejala Bahaya Penyakit Cacing Hati dan Antraks Hewan Kurban

- 29 Juni 2023, 11:44 WIB
PEMERIKSAAN hewan kurban dari penyakit berbahaya di Kota Banjar saat Hari Raya Idul Adha 1444 H / 2023 M.
PEMERIKSAAN hewan kurban dari penyakit berbahaya di Kota Banjar saat Hari Raya Idul Adha 1444 H / 2023 M. /Kabar Banjar / D.Iwan

KABAR BANJAR - Momen penyembelihan hewan kurban saat Hari Raya Idul Adha seringkali terungkap beragam penyakit hewan kurban berbahaya untuk kesehatan manusia.

Tidak menutup kemungkinan, jika tak diantisipasi sejak dini, daging hewan kurban berpenyakit tersebut dikonsumsi oleh masyarakat dan menimbulkan keracunan.

Bersamaan Lebaran Haji 1444 H / 2023 M, Tim Kesehatan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Banjar terus bergerilya melakukan pemeriksaan hewan kurban.

Yaitu, mulai pemeriksaan hewan kurban sebelum disembelih atau lebih terkenal Ante mortem. Kemudian, pemeriksaan post mortem atau pemeriksaan hewan kurban setelah disembelih.

Demikian dikatakan Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Banjar, drh.
Iis Meilia, Kamis (29/6/2023). Menurutnya, saat pemeriksaan hewan kurban hari pertama, terpantau aman dan semua daging kurban layak dikonsumsi.

Kendati itu, banyak syarat hewan kurban yang layak disembelih dan dikonsumsi itu. Diantaranya, diharuskan sehat, tidak cacat dan diharuskan  cukup umur.

Misal,  untuk umur domba atau kambing diatas 1 tahun dengan ciri tumbuh sepasang gigi tetap / gigi tanggal 1 pasang. Kemudian,  syarat sapi atau kerbau diatas 2 tahun dengan ciri tumbuhnya sepasang gigi tetap atau tanggal sepasang gigi tetap. Terpenting lainnya hewan kurban harus gemuk, jangan kurus.

Selain itu, hewan kurban sebaiknya berkelamin jantan,  memiliki buah zakar lengkap 2 buah dengan bentuk dan letak yang simetris serta tidak dikebiri.

" Hewan kurban yang memenuhi syarat dan dinyatakan sehat itulah yang diizinkan untuk dipotong. Sementara hewan yang tidak sehat, sebaiknya ditunda dahulu dan langsung ditangani petugas kesehatan hewan ," ujar drh Iis seraya mengatakan, hari pertama penyembelihan hewan kurban di Kota Banjar belum ada laporan ada hewan kurban yang dinyatakan sakit.

Dijelaskan drh.Iis, proses pemeriksaan Antemortem, diawali pemeriksaan umur dan kesehatan hewan kurban yang mau dipotong. Kemudian pemeriksaan suhu tubuh hewan dan diharuskan tidak melebihi  38 ° Celcius.

Halaman:

Editor: Dede Iwan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah