Mengenal Ragam Pesona Daster di Indonesia: Dari Tradisional hingga Modern  

- 22 Mei 2024, 17:38 WIB
Pakaian daster bagi wanita, bukan hanya sekedar baju tidur, tetapi juga menjadi bagian dari gaya hidup dan mode.*
Pakaian daster bagi wanita, bukan hanya sekedar baju tidur, tetapi juga menjadi bagian dari gaya hidup dan mode.* /Mohamad Ridwan/


KABAR BANJAR - Daster, pakaian longgar dan nyaman ini, telah menjadi bagian tak terpisahkan dari keseharian wanita Indonesia. Fungsi daster telah melampaui fungsinya sebagai baju rumah tangga. Kini, daster menjadi simbol identitas dan kreatifitas wanita Indonesia. Banyak desainer lokal yang menghadirkan inovasi baru pada daster, menggabungkan unsur tradisional dan modern dengan sentuhan artistik.

Daster tidak hanya nyaman dipakai, tetapi juga mampu meningkatkan rasa percaya diri dan mempercantik penampilan.

Sebagai warisan budaya yang berharga, daster perlu dilestarikan dan dijaga eksistensinya. Kita dapat mendukung dengan membeli daster buatan lokal, mempelajari sejarah dan filosofi di baliknya, serta mengenakannya dengan penuh rasa bangga. Daster bukan hanya pakaian, tetapi juga bagian dari identitas dan budaya bangsa Indonesia yang patut dilestarikan.

Baca Juga: Jangan Buang Jaket Lusuh Anda. Begini Cara Membuat Jaket Lusuh Menjadi Baru Kembali

Lebih dari sekadar baju rumah tangga, daster hadir dalam berbagai jenis dengan pesona dan keunikan masing-masing. Mari kita telusuri kekayaan daster di Indonesia, dari model tradisional hingga sentuhan modern yang memikat.

Daster Tradisional: Warisan Budaya yang Tak Lekang Oleh Waktu

1. Daster Kaftan: Berasal dari Jawa, daster kaftan memiliki ciri khas potongan lurus dan longgar dengan bukaan depan. Biasanya terbuat dari bahan katun yang adem dan motif batik klasik.

Daster Kaftan atau Daster Arab dengan tampilan longgar.
Daster Kaftan atau Daster Arab dengan tampilan longgar.

 

2. Daster Kemben: Daster kemben identik dengan potongan dada terbuka dan tali pengikat di leher atau belakang. Populer di Jawa Barat, daster ini umumnya terbuat dari bahan katun tipis dengan motif bunga-bunga kecil.

Daster Kemben
Daster Kemben


3. Daster Batik: Daster batik menjadi simbol budaya Indonesia yang kaya. Di setiap daerah, terdapat motif batik khas yang dituangkan ke dalam daster, seperti batik Pekalongan, batik Lasem, dan batik Madura.

Baca Juga: Kaum Hawa Harus Tahu, Kenapa Sebaiknya Menggunakan Daster Saat tidur

Daster dengan motif batik
Daster dengan motif batik


Daster Modern: Inovasi dan Gaya yang Mengikuti Zaman

 

1. Daster Kimono: Terinspirasi dari pakaian tradisional Jepang, daster kimono memiliki potongan lengan lebar dan panjang hingga lutut. Model ini digemari karena memberikan kesan elegan dan feminin.


Daster modern jenis kimono
Daster modern jenis kimono


2. Daster Brukat: Sentuhan modern pada daster tradisional, daster brukat menghadirkan detail renda yang cantik dan berkelas. Cocok untuk acara santai maupun semi-formal.

Daster brukat
Daster brukat

 

3. Daster Maxi: Daster maxi memiliki panjang hingga mata kaki, memberikan kesan anggun dan flowy. Biasanya terbuat dari bahan katun rayon yang adem dan motif kekinian.

Daster Maxi, dengan pola menjulur hingga mata kaki
Daster Maxi, dengan pola menjulur hingga mata kaki

Untuk memilih daster yang tepat, sebaiknya perhatikan aspek kenyamanan dan gaya yang berpadu. Untuk bahan, pilihlah bahan yang adem dan menyerap keringat seperti katun rayon, voal, atau linen, terutama untuk cuaca panas.

Baca Juga: Memahami Perbedaan Antara Parfum, Body Spray, Cologne, dan Body Mist: Fokus pada Parfum


Sedangkan untuk model, sesuaikan model dengan kebutuhan dan preferensi. Daster kaftan dan kemben cocok untuk bersantai di rumah, sedangkan daster kimono dan maxi lebih pas untuk acara kasual.


Nah, untuk motif yang disukai, maka pilihlah motif yang sesuai dengan selera dan kepribadian. Motif batik klasik, bunga-bunga, atau abstrak bisa menjadi pilihan yang menarik.***

 

Editor: [email protected]


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah