10 Ribu Lowongan Kerja di Jepang, LPK BOS Kota Banjar Baru Berangkatkan 2 Pekerja : Gaji Rp 25 Juta per Bulan

- 12 Juni 2024, 18:48 WIB
Joko Lilik dan Fitra difoto bersama Penasehat LPK BOS, Ust Herizal Adhardi, sekaligus Imam Besar Masjid Istiqlal Osaka Japan di Bandara Kansai Osaka Jepang, Rabu (12/6/2024)
Joko Lilik dan Fitra difoto bersama Penasehat LPK BOS, Ust Herizal Adhardi, sekaligus Imam Besar Masjid Istiqlal Osaka Japan di Bandara Kansai Osaka Jepang, Rabu (12/6/2024) /Kabar Banjar/ist

KABAR BANJAR - Joko Lilik dan Fitra yang berhasil diberangkatkan LPK Berkah Osaka Sakato (BOS) bersama SMK Hikmah Kota Banjar sampai ke Osaka Jepang, Rabu (12/6/2024).

Kedatangan Joko dan Fitra langsung disambut Penasehat LPK BOS,
Ust Herizal Adhardi, sekaligus Imam Besar Masjid Istiqlal Osaka Japan di Bandara Kansai Osaka Jepang.

" Selamat datang , selamat berkarir, sehat, rizki berkah melimpah, bermanfaat bagi keluarga kampung halaman, dan umat", ucap Ust Herizal.

Baca Juga: LPK BOS dan SMK Hikmah Buka Ekskul Bahasa Jepang : Status Tukang Las Digaji Rp 25 Juta per Bulan

Kabid Penempatan Perluasan dan Produktivitas Disnaker Kota Banjar, H.Ninding Kosmana didampingi Kepsek SMK Hikmah Kota Banjar, Elis Nurhasanah dan Pembina Yayasan, H.Zakyudin Hasan saat melepas dua peserta didik Joko dan Fitra ke Osaka Jepang di aula Toserba Pajajaran, Senin (10/6/2024).
Kabid Penempatan Perluasan dan Produktivitas Disnaker Kota Banjar, H.Ninding Kosmana didampingi Kepsek SMK Hikmah Kota Banjar, Elis Nurhasanah dan Pembina Yayasan, H.Zakyudin Hasan saat melepas dua peserta didik Joko dan Fitra ke Osaka Jepang di aula Toserba Pajajaran, Senin (10/6/2024). Kabar Banjar/D.Iwan
Lebih lanjut dia mengatakan, pihaknya mengundang putra putri Indonesia, khususnya dari Kota Banjar untuk berkarir ke Jepang melalui LPK BOS dan SMK Hikmah di Kota Banjar.

" Tahun 2024 ini, dibutuhkan sekitar 10 ribuan lapangan pekerjaan di Jepang yang siap menanti di Jepang ," ucapnya.

Pimpinan LPK BOS, Eri Putra, menambahkan, lapangan pekerjaan yang dibutuhkan selama ini tukang las, bidang pertanian dan perhotelan.

" Dipastikan proses seleksi pemberangkatan ke Jepang sangat ketat. Selain diharuskan mahir bahasa Jepang, memiliki keahlian juga diharuskan sehat yang dibuktikan surat keterangan sehat dari rumah sakit yang bekerjasama dengan mitra kerja di Jepang ," ucap Heri seraya menegaskan, kesehatan pekerja yang diberangkatkan diharuskan benar fit dan bugar.

" Kontrak kerja penyedia lapang kerja di Osaka Jepang biasanya selama setahun. Jika terbukti hasil kerjanya bagus, selanjutnya diperpanjang setiap tahun ," ucapnya.

Terkait upah kerja, diakui dia, selama ini sangat menggiurkan para pekerja di Indonesia. Misal, pekerja sebagai tukang las saja di Jepang gajinya bisa mencapai Rp 25 juta per bulan.

Halaman:

Editor: Dede Iwan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah