Tokoh Agama se-Kota Banjar Dipertemukan Forkopimda, Cairkan Situasi Jelang Tahun 2024

- 29 Desember 2023, 09:51 WIB
FORKOPIMDA Kota Banjar difoto bersama para tokoh lintas agama di aula Somahna Bagja Dibuana Setda Banjar, Kamis (28/12/2023).
FORKOPIMDA Kota Banjar difoto bersama para tokoh lintas agama di aula Somahna Bagja Dibuana Setda Banjar, Kamis (28/12/2023). /Kabar Banjar/D.Iwan

KABAR BANJAR - Jelang tahun baru 2024 dan Pemilu 2024, tokoh lintas agama yang mayoritas muslim dikumpulkan di aula Somahna Bagja Dibuana Setda Banjar, Kamis (28/12/2023).

Momen silaturahmi tokoh agama bersama Pejabat Forum Komunikasi Pemerintah Daerah (Forkopimda) Kota Banjar ini diharapkan berhasil meminimalisir gejolak pesta pora perayaan penggantian tahun baru 2023/2024 mendatang.

Baik, berbentuk ugal-ugalan komunitas bermotor di jalanan, pesta miras maupun kebebasan pasangan bukan muhrim. Seiring adanya temuan sejumlah kondom bekas di tempat umum yang gelap.

Selain permasalahan itu, saat silaturahmi itu terungkap harapan pelaksanaan tahapan Pemilu 2024 di Kota Banjar berlangsung aman dan kondusif. Terhindar provokasi negatif,  hoaks atau tempat ibadah dijadikan arena kampanye peserta Pemilu 2024.

Acara silaturahmi Forkopimda Kota Banjar ini yang dihadiri tokoh lintas agama, MUI, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) ini dibuka langsung Pj.Wali Kota Banjar, Hj.Ida Wahida Hidayati.

Bersamaan itu, hadir Kapolres Banjar,AKBP Danny Yulianto, Komandan Kodim 0613/Ciamis Letkol Inf Wahyu Alfiyan Arisandi, Perwakilan Kejaksaan Negeri Kota Banjar, Chandra Herawan, Ketua DPRD Kota Banjar, Dadang R Kalyubi, Sekda Kota Banjar, H.Soni Harison serta sejumlah Kepala OPD di lingkungan Pemkot Banjar.

Pj. Wali Kota Banjar, Hj.Ida Wahidan Hidayati, berharap Kota Banjar tetap aman dan kondusif.

" Kondisi aman dan kondusif ini harus dijaga bersama. Ini merupakan tanggungjawab bersama. Kami, Pemkot Banjar berharap tokoh agama dan Forkopimda bersinergi ," ucap Pj. Hj.Ida Wahida.

Lebih lanjut dia berharap jangan percaya hoaks, jangan mudah terprovokasi, kemudian antara umat beragama bisa hidup rukun dan saling menghormati satu sama lainnya.

" Sarana ibadah jangan dijadikan tempat kampanye. Terkait tahun baru 2024, saatnya membuka lembaran baru yang lebih baik dari tahun lalu ," ucapnya seraya berharap Pemilu berlangsung Luber.****

Editor: Dede Iwan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah