Penuhi Kebutuhan Lokal dan Ekspor, Pabrik AC Sharp Indonesia Siap Beroperasi dengan Teknologi Ramah Lingkungan

- 25 Agustus 2023, 09:30 WIB
Sharp Indonesia meresmikan pabrik AC Sharp di kawasan Karawang International Industrial City (KIIC), Karawang, Jawa Barat pada Rabu, 23 Agustus 2023.
Sharp Indonesia meresmikan pabrik AC Sharp di kawasan Karawang International Industrial City (KIIC), Karawang, Jawa Barat pada Rabu, 23 Agustus 2023. / Sharp Indonesia/

  

 

 

KABAR BANJAR - Sharp Indonesia telah membangun pabrik produk AC (penyejuk udara) Sharp sejak Februari 2022 dengan nilai investasi sebesar 582 miliar rupiah, akhirnya selesai dan siap dioperasikan.

Mengusung konsep ramah lingkungan, pabrik AC Sharp menempati lahan seluas 3,5 Ha dari total luas pabrik Sharp Indonesia sebesar 31 Ha yang berlokasi di kawasan Karawang International Industrial City (KIIC), Karawang, Jawa Barat.

Presiden Direktur PT Sharp Electronics Indonesia Shinji Teraoka mengatakan pembukaan pabrik AC di dalam negeri merupakan langkah Sharp Indonesia guna memenuhi permintaan pasar domestik dan ekspor.

Baca Juga: Sharp Umumkan Pemenang Lomba Menulis HUT Sharp Indonesia ke-53, Ini Dia Daftar Juaranya

“Saat ini Sharp menduduki posisi pertama di pasar AC Indonesia dengan pangsa pasar sekitar 24%. Memiliki kapasitas produksi sekitar 900.000 unit per tahun untuk tahun pertama,” jelasnya.

Ia juga mengungkapkan tingginya permintaan akan produk penyejuk udara di Indonesia tidak terlepas dari posisi geografis Indonesia yang terletak pada garis khatulistiwa.

Hal tersebut menjadikan Indonesia sebagai negara yang memiliki iklim tropis dimana matahari terus bersinar sepanjang tahun dengan suhu yang relatif tinggi.

Baca Juga: Sharp Indonesia Torehkan Sejarah, Capai Prestasi Dengan Memproduksi Lemari Es ke 25 Juta Unit Sejak Tahun 1974

“Pabrik AC Sharp ini akan terus menambah kapasitas produksi sejalan dengan perkembangan bisnis kami hingga 1,2 juta unit pertahunnya, Kami optimis dapat meningkatkan pangsa pasar menjadi 30%”, ungkapya.

Kegiatan seremoni peresmian pabrik AC Sharp Indonesia diadakan pada 24 Agustus 2023, dihadiri oleh Duta Besar Jepang untuk Indonesia, Kenji Kanasugi.

Juga adir Direktorat Jenderal Industri Logam, Mesin, Transportasi dan Elektronika (ILMATE) / Direktorat Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (ILMATE), Taufik Bawazier, dan President & CEO Sharp Corporation, Robert Wu.

Baca Juga: Sharp AQUOS R7s Resmi Diluncurkan di Pasar Indonesia, Smartphone Tangguh Dengan Hasil Kamera yang Sempurna

Dalam sambutannya, perwakilan Menteri Perindustrian Republik Indonesia, Taufik Bawazier menyampaikan penanaman Modal Asing (PMA) masih memberikan kontribusi paling besar pada realisasi semester ini.

“Penanaman Modal Asing (PMA) masih memberikan kontribusi paling besar pada realisasi semester ini, yakni mencapai Rp 363,3 triliun, atau tumbuh 53,5% secara tahunan (yoy),” ujarnya.

Peresmian pabrik AC Sharp Indonesia dihadiri oleh Duta Besar Jepang untuk Indonesia, perwakilan Menteri Perindustrian Republik Indonesia dan President & CEO Sharp Corporation.
Peresmian pabrik AC Sharp Indonesia dihadiri oleh Duta Besar Jepang untuk Indonesia, perwakilan Menteri Perindustrian Republik Indonesia dan President & CEO Sharp Corporation.

Ia juga menyampaikan kepercayaan investor, baik dari dalam dan luar negeri terhadap kebijakan pemerintah di bidang investasi, maupun iklim industri, menjadi salah satu faktor yang mendorong peningkatan realisasi investasi di Indonesia.

Baca Juga: Persatuan Istri Pegawai Bank Indonesia Gelar Festival Ecohappiness 2023, Pemberdayaan Merawat dan Meruwat Bumi

“Dengan semakin lengkapnya struktur industri elektronik baik hilir maupun komponen di dalam negeri, hal ini mampu menjadikan Indonesia sebagai basis produksi produk elektronika yang dapat menyuplai kebutuhan baik di dalam negeri maupun pasar internasional,” terangnya.

Komitmen Sharp untuk terus berkontribusi terhadap lingkungan dan masyarakat direfleksikan melalui pengoperasian pabrik barunya, dimana Sharp akan menyerap tenaga kerja baru yang akan di tempatkan pada posisi produksi, distribusi hingga purna jual.

Tidak hanya itu, Sharp pun memberikan kesempatan kepada para pelaku usaha untuk mengembangkan bisnisnya dengan menjadi mitra sebagai pemasok suku cadang maupun saluran penjualan.

Baca Juga: Pekan QRIS Nasional 2023, Upaya Bank Indonesia Tasikmalaya Bangun Ekonomi Digital Inklusif di Priangan Timur

“Saat ini Sharp Indonesia telah mempekerjakan sebanyak 700 karyawan dan kemungkinan akan terus bertambah serta menggunakan 60% komponen lokal yang berasal dari 30 pemasok,” ucap Teraoka.***

Editor: Dewi Ratna M


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah