Network
KABAR BANJAR - Lomba Dulag antarkomunitas masjid wakil kecamatan se-Kabupaten Tasikmalaya digelar Pusat Budaya Pagerageung yang bekerjasama dengan Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kabupaten Tasikmalaya.
Lomba dulag tersebut diselenggarakan guna menggalai potensi masyarakat di bidang seni Islami serta menyemarakan Bulan Ramadan 1445 H.
Hadiah yang akan diberikan dalam lomba menabuh beduk pengiring takbiran ini berupa trofi dan uang tunai total Rp 10 juta langsung dari Bupati Tasikmalaya H. Ade Sugianto.
H. Taufik Faturohman yang merupakan penanggung jawab lomba tersebut berharap, hasilnya akan mampu menampilkan kreasi tabuhan dulag yang lebih menarik saat merayakan Idulfitri, apalagi Lomba Dulag ini merupakan yang pertama kali digelar di Pusat Budaya Pagerageung.
"Jadi yang dilombakan ini adalah dulag kreasi, artinya memadukan tabuhan dulag bedug dan kohkol, dengan alat musik lain, hingga memunculkan irama baru yang harmonis untuk mengiringi takbiran," ujar H. Taufik Faturohman, Minggu 31 Maret 2024.(Dikutip dari kabar-priangan.com)
Salah satu katagori yang menjadi penilaian dewan juri adalah langgam takbiran disamping kategori yang lainnya.
Dengan demikian diharapkan akan muncul langgam langgam takbiran yang baru, dan berbeda dengan takbiran yang dikenal selama ini.
"Langgam takbiran ini tentu menjadi salah satu aspek penilaian dewan juri," katanya.
Untuk mengikuti lomba dulag tersebut ada beberapa persyaratan yang harus di ikuti yaitu peserta harus mewakili kecamatan di masing-masing Kabupaten Tasikmalaya.
